Kamis, 5 Januari 2017
Tempat :
Ruang Mawar Balai Kartini,
Jl. Jend. Gatot Subroto, Kuningan
Di tengah-tengah tantangan intoleransi dan pelanggaran hak Kemerdekaan Beragama dan Berkeyakinan (KBB) di Indonesia, diperlukan upaya bersama para pemangku kepentingan membangun kesepahaman dan penguatan toleransi, sekaligus pemenuhan hak-hak tersebut.
Pembicara :
- Jayadi Damanik (Koordinator Desk KBB Komnas HAM).
- Kombes Awi Setiyono (mewakili Irjen Pol. Boy Rafli Amar, Kepala Divisi Humas POLRI)
- KH. Imam Aziz (Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama)
- Asfinawati (Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia)
- Engkus Ruswana (Penghayat Kepercayaan).
Penyelenggara :
The Wahid Foundation
Forum ini juga akan melihat dan menganlisis bagaimana potret toleransi dan pemenuhan Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan di Indonesia tahun 2017.Salam Wahid Foundation.
Ulasan redaksi :
Ada kecenderungan meningkatnya jumlah kasus intoleransi sejak 2014-2016.
Beberapa kasus di 2016, penolakan mendirikan rumah ibadah, pengusiran umat Syiah, Ahmadiyah, komunitas Gafatar. Pelanggaran berupa diskriminasi, intoleransi dan ujaran kebencian, penyerangan dengan kekerasan dan pembakaran, kriminalisasi, pengusiran paksa, stigmatisasi sistematis, pembunuhan. Prediksi dan proyeksi toleransi dan pelanggaran hak atas kebebasan beragama dan berkeyakinan pada 2017 akan meningkat bila penegakan hukum tidak berjalan.
Keseriusan dan niat baik pemerintah, legislatif, yudikatif, serta kerja keras semua pihak untuk bersatu padu melawan sikap intoleransi dan memperjuangkan kesetaraan tanpa diskriminasi. Strategi penguatan toleransi dan pemenuhan hak atas kebebasan beragama dan berkeyakinan adalah melalui edukasi formal dan non-formal. Serta mengedepankan dialog.
NOMagz.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar